KISAH ANAK SMK PRAKERIN
Waktu begitu cepat berlalu, tanpa terasa siswa kelas XI sudah waktunya PRAKERIN (praktek kerja industri). Setelah ke sana dan kemari mengajukan proposal, 3 orang siswa SMK mendapatkan tempat kerja yang untuk mencapainya harus terbang melintasi pedalaman Kalimantan.
Akhirnya hari yang dinanti datang juga. 3 orang siswa SMK ini menyewa sebuah helicopter beserta sopirnya untuk melintasi pedalaman Kalimantan.
Setelah berjalan beberapa lama, rupanya naas menimpa mereka. Helikopter itu jatuh dan sopirnya meninggal seketika itu juga. Dan yang lebih naas lagi, mereka bertiga ditangkap oleh sebuah suku yang masih sangat primitive sekali.
Suku yang terkenal sebagai kanibal itu ingin langsung membunuh dan memakan 3 anak SMK tersebut. Tapi salah satu dari anak SMK yang pemberani itu memohon ampun serta memohon supaya dibebaskan. Karena dirayu terus, kepala suku itu akhirnya bersedia membebaskan ketiga anak SMK tersebut dengan syarat asalkan mencari 5 buah dari dalam hutan dan membawanya kembali menghadap kepala suku.
Ketiga siswa langsung berangkat dengan arah yang berbeda. Siswa pertama kembali dengan membawa lima buah apel. Ternyata kepala suku memerintahkan buah itu untuk dimasukkan sendiri ke dalam dubur anak SMK tersebut (namanya juga suku primitive, mangkanya ya aneh2). Kalo lima2nya masuk, maka nyawanya diampuni. Baru memasukkan satu apel saja, anak SMK itu sudah meringis-ringis kesakitan, apalagi buah yang berikutnya. Akhirnya karena tidak kuat menahan sakit maka apel pertama itu keluar lagi dari duburnya. Langsunglah kepala anak itu dipenggal.
Siswa kedua lebih beruntung, karena dia datang membawa lima buah duku yang kecil2. Perintahnya sama. Satu persatu dengan enteng buah duku itu masuk ke dalam duburnya. Namun ternyata, dia gagal juga dan dipenggal juga kepalanya.
Akhirnya kedua siswa tersebut bertemu di syurga. Setelah saling bercakap cakap, siswa pertama yang merasa heran bertanya kepada temannya, bagaimana mungkin, hanya memasukkan 5 duku saja ke dalam duburmu kok bisa gagal juga?? Siswa kedua menjawab,’ya mula2 sih enteng, empat duku masuk dengan mudah. Pas giliran duku kelima mau tak masukkan, aku tidak bisa menahan tawa hingga duku2 itu keluar lagi.’ Siswa pertama bertanya ,’emangnya kenapa kok tidak bisa menahan tawa?’ Siswa kedua menjawab, ‘KARENA AKU MELIHAT SISWA KETIGA DATANG MEMBAWA 5 BUAH DURIAN’
(skenario, cerita, tokoh dan seting kejadian semuanya fiktif dan bulshit, hanya untuk menghibur saja)
siswa eeang ke tiga itu mantap sekali!!
ReplyDeleteXD
bisa diceritain ke anak-anak sekedar buat refres otak mereka biar gak penat,,, hehe,,
ReplyDelete